Kamis, 24 Januari 2013

GARLIC BUN

Kalau makan bun ini, langsung teringat masakan India. Kebetulan resepnya diambil dari website seorang vegetarian India, tapi lupa nama websitenya.

Sesuai dengan namanya "Garlic", bun ini menggunakan bawang putih cincang. Tapi, karena khawatir Aisha tidak suka, maka saya skip bawang putihnya... He... he... he... Mudah-mudahan si empunya resep ga marah, soalnya namanya Garlic kok ya bawang putihnya ga dipakai...

Bunnya lumayan enak, apalagi kalau disantap dengan kari... mhhh... Tapi dimakan seperti itu saja tetap enak kok. Rasanya asin dan gurih. Aromanya tetap wangi walaupun bawang putihnya tidak dipakai. Yang pasti, Aisha sukaaa. Well, she's my best and loyal customer, always likes what I've made for her and never complained about it... Hi... hi... hi... Thank you ya nak... By the way, bun ini lebih  nikmat jika disantap dalam keadaan hangat.


GARLIC BUN

Bahan:

1 1/2cup tepung terigu serbaguna
3/4sdm ragi
1/2cup air hangat (bisa ditambah jika diperlukan)
3/4sdt garam
1sdm gula pasir
1sdm minyak sayur

untuk taburan:
3-4siung bawang putih cincang halus --> saya tidak pakai
2sdm butter
1sdm daun bawang

Cara membuat:

Dalam mangkuk besar, campur tepung terigu, ragi dan gula pasir. Aduk hingga rata. Tuangkan air. Diamkan hingga air terserap ke tepung. Uleni hingga rata. Jika perlu, tambahkan air sediki-sedikit menggunakan sendok.

Tambakan minyak sayur dan garam. Uleni hingga kalis. Tutup mangkuk adonan dengan menggunakan serbet basah dan diamkan hingga mengembang 2x lipat, sekitar 1-1.5 jam.

Jika telah mengembang, kempiskan dan uleni lagi sebentar, sekitar 2 menit. Lalu bagi menjadi 6 bagian dan bulatkan. Tata masing-masing bagian ke dalam loyang. Buat sedikit lekukan di bagian atas adonan untuk taburan. Diamkan kembali sekitar 45 menit hingga mengembang 2x lipat.
Sementara itu, buat taburan dengan mencampur semua bahan. Panaskan oven di 180'C dan letakkan taburan di bagian atas adonan. Panggang adonan selama 20-25 menit atau sampai bagian luar berwarna kecoklatan. Angkat dan dinginkan.

Selasa, 22 Januari 2013

PUDING BUAH TEPUNG BERAS

Ayahnya Aisha kena penyakit cacar... lucu juga ya, kena cacar sudah besar, karena sedari kecil belum pernah kena... Karena takut menulari si krucil satu itu, ayah memutuskan menginap di RS dulu buat beberapa hari. Nah, kemarin itu, ayah minta dibuatkan puding. Buat puding apa ya, yang bisa dimakan Aisha juga... Akhirnya dibuatlah Puding Beras Tepung Buah ini. Biasanya sih, pakai santan, tapi berhubung Aisha baru sembuh dari diare, maka santannya diganti dengan tepung beras. Lumayan lah buat isengan Aisha dan ayahnya.


PUDING BUAH TEPUNG BERAS

Bahan:

1 bungkus agar-agar bening
1200ml air
1sdm tepung beras
Gula pasir sesuai selera
1 kaleng fruit cocktail

Cara membuat:

Campur semua bahan, masak di atas api hingga mendidih. Tuangkan ke dalam cetakan agar-agar.
Setelah agak dingin, tuangkan fruit cocktail di atasnya, simpan dalam kulkas. Atau bisa juga, fruit cocktail dituangkan pada saat mau dimakan.

Sabtu, 19 Januari 2013

PAO APEL KAYU MANIS

Bangun pagi, kepingin buat sesuatu buat camilan Aisha. Apa ya? Mhhh... Kebetulan kemarin lihat-lihat buku pao, tertarik mau coba Cinnamon Apple Pao, karena di kulkas masih banyak apel yang belum dimakan, dan takut malah jadi busuk karena sudah lumayan lama. Resepnya diambil dari buku "18 Bakpao Lezat" keluaran Primarasa.

Hasilnya lumayan lembut loh... Aroma kayumanis-nya "cetar membahana". Karena menggunakan margarin sebagai pengganti mentega putih, jadi memang hasilnya agak kekuningan sedikit. Tapi overall, orang-orang rumah suka sekali. Kayaknya besok-besok, bisa buat lagi nih, bisa diisikan abon atau tumisan daging cincang...

 Ini resepnya ya...

Adonan Dasar Kulit Pao (700gr)

Bahan:

Biang
250gr tepung terigu protein rendah
11gr ragi instan
150ml air

Adonan
150gr tepung terigu protein rendah
1sdt baking powder
80gr gula pasir halus
50gr mentega putih--> saya menggunakan margarin
50ml air

Cara membuat:

Biang
Taruh tepung terigu, ragi dan air dalam mangkuk, uleni selama 10 menit hingga adonan kalis dan tidak melekat di tangan. Bulatkan, taruh dalam mangkuk, lalu tutup dengan selembar plastik/serbet bersih yang lembab hingga adonan mengembang 2 kali semula (30 menit). Kempiskan adonan dengan cara ditinju.

Adonan
Campurkan tepung terigu, baking powder, gula, mentega putih dan air ke dalam adonan biang. Uleni hingga adonan rata dan kalis (5 menit), bulatkan, diamkan selama 15 menit.

Kempiskan adonan, bagi sesuai kebutuhan, masing-masing bulatkan, diamkan selama 10 menit. Adonan siap dibentuk.


CINNAMON APPLE PAO

Bahan:

1 resep adonan dasar pao
14 lembar kertas minyak / kertas roti

Isi:

600gr apel hijau (granny smith / apel malang), kupas, buang bagian tengahnya
30gr mentega tawar
150gr gula kastor
1sdm air jeruk lemon
1.5sdt kayu manis bubuk

Cara membuat:

1. Isi: Iris-iris apel bentuk dadu 1/2 cm. Panaskan mentega dan gula dalam panci di atas api sedang hingga berubah warna, masukkan irisan apel, aduk selama 2 menit.

2. Tambahkan air jeruk lemon dan kayu manis bubuk, aduk terus hingga airnya terserap habis. Angkat, dinginkan, bagi menjadi 14 bagian.

3. Bagi adonan kulit pao menjadi 14 bagian @50gr, bulatkan, diamkan selama 10 menit. Pipihkan 1 bagian adonan, taruh 1 bagian adonan isi di tengahnya, bulatkan, taruh di atas kertas minyak. Diamkan selama 10 menit hingga mengembang.

4. Didihkan air dalam dandang, bungkus tutup dandang demgan serbet. Masukkan pao ke dalam dandang, kukus selama 5-7 menit hingga matang, angkat.

Jumat, 18 Januari 2013

CAKE APEL

Judul aslinya "Cranberry and Apple Ring". Cuma, berhubung tidak bisa menemukan cranberry, digantilah judulnya menjadi "Apple Ring Cake". Resep asli diambil dari buku "500 Cakes and Bakes" karangan Martha Day. Buatnya lumayan mudah dan cepat, karena tidak perlu dimixer, cukup campur-campur semua bahan jadi satu, lalu diaduk hingga rata.

Ga nyangka, Aisha sukaaaa sekali kue ini. Waktu baru mateng, dia makan 3 potong sekaligus. Sorenya, dia makan lagi 3 potong. Aduh, kalo begini, mami seneng deh nyoba bikin kue untuk Aisha....



APPLE RING CAKE (KUE APEL)

Bahan:

2cups self-raising flour
1sdt bubuk kayu manis
1/2cup gula kelapa (palm sugar)
1bh apel potong kecil-kecil --> saya menggunakan apel yang diparut
4sdm minyak sayur
150ml juice apel
Gula putih bubuk untuk taburan

Cara memasak:

Panaskan oven di 180'C. Siapkan loyang ring / tulban yang telah diolesi tipis dengan mentega. Ayak tepung dan bubuk kayu manis di mangkuk besar, lalu masukkan gula kelapa dan diaduk rata. Tambahkan apel yang sudah dipotong-potong kecil, minyak dan juice apel, lalu aduk hingga semua tercampur rata. Tuang adonan ke dalam loyang, dan panggang sekitar 34-40 menit atau sampai bagian luar kue terasa kokoh ketika disentuh. Keluarkan kue dari oven, dan diamkan hingga dingin. Taburkan gula putih seagai hiasan.

Selasa, 15 Januari 2013

BAKSO SAPI TEPUNG BERAS


Ga cuma makanan yang pake pengawet. Hujan juga sudah pake pengawet! Becandaan salah satu teman saya. Memang akhir-akhir ini, hujan terus mengguyur, seperti tidak ada hentinya, sampai pada akhirnya Jakarta terendam... ihik... ihik...

Karena hujan terus, udara juga jadi dingin, dan akhirnya perut bawaannya jadi lapar terus. Mhhh... enaknya makan apa ya? Yang hangat-hangat, sudah pasti... Kata Aisha, "sup, mami... sup". Kok sup lagi... Aha, ternyata masih ada stok daging giling yang belum dimasak. Kita buat bakso aja deh... yuk, mari...

Ini bakso ala Aisha. Tidak pakai telur dan menggunakan tepung beras untuk menggantikan terigu. Rasanya ga jauh beda sih dengan bakso yang menggunakan terigu. Yang pasti, ini tidak bergluten, tidak ber-MSG, tidak berpengawet dan buatnya super mudah serta super cepat. Yummiii...


BAKSO SAPI TEPUNG BERAS

Bahan:

100gr daging giling
1sdm tepung beras
1sdt bawang goreng
Garam sesuai selera
Air untuk merebus bakso
2 siung bawang putih, geprek, iris halus
2 potong tahu putih / kuning, potong kotak atau tofu
Garam sesuai selera untuk air bakso
Gula pasir sesuai selera untuk air bakso
Irisan daun bawang
Bawang goreng untuk taburan

Cara membuat:

Campur semua bahan, aduk hingga tercampur rata. Buat bulatan-bulatan dari adonan. Masukkan adonan yang sudah berbentuk bulatan ke dalam air yang sedang dimasak di atas api (air harus sudah setengah mendidih, tetapi jaga jangan sampai bergolak mendidih). Setelah bakso mengambang, angkat dari air.
Tumis irisan bawang putih, sebentar saja. Lalu masukkan ke dalam air rebusan bakso. Masukkan irisan tahu. Tambahkan garam dan sedikit gula pasir. Setelah mendidih, masukkan bakso yang telah direbus. Tambahkan irisan daun bawang. Matikan api.
Bakso siap dinikmati dengan taburan bawang goreng.

Minggu, 13 Januari 2013

ROTI KENTANG

Aisha sedang alergi tingkat tinggi, jadi harus diperketat lagi dietnya. Bahkan roti yang biasa dia konsumsi harus distop dulu karena mengandung telur dan susu walaupun mungkin jumlahnya tidak banyak. Waduh, repot ini kalau Aisha tidak boleh makan roti, sementara dia roti maniac sekali seperti ayahnya. Akhirnya, mami pun bertekad membuat roti sendiri. Buka-buka buku dan browsing sana sini mencari resep roti tanpa telur dan susu. Akhirnya pilihan jatuh ke Potato Bread. Tanpa telur, tanpa susu. Perfect!

Resep asli diambil dari buku "500 Cakes and Bakes" karangan Martha Day. Roti ini memang bercirikan roti Eropa sekali. Crunchy outside, soft inside. Luarnya garing, dalamnya lembut. Tetapi jangan disamakan lembutnya dengan roti yang menggunakan telur ya... Rasanya seperti roti tawar, tetapi ada rasa asinnya sedikit. Sebenarnya, roti ini sangat cocok dimakan bersama dengan sup hangat. Kalau Aisha, seperti biasa, dicocol dengan selai blueberry kesukaannya. Yummy... Sekali makan habis 3 potong... Uhuyyy... Senengnya mami...

Nah, buat yang sedang diet susu dan telur, boleh dicoba... Resepnya saya modifikasi sedikit, dan di bawah ini versi 1/2 resepnya, bisa untuk 2 loyang loaf.


POTATO BREAD (ROTI KENTANG)
- ukuran setengah resep, untuk 2 loyang loaf -

Bahan:

125ml air (bisa diganti susu)
115gr kentang kukus yang sudah dihaluskan
1sdm minyak sayur
2sdt garam
3cup tepung terigu protein tinggi
1cup tepung terigu protein sedang
2sdt ragi instan

Cara membuat:

Dalam mangkuk besar, campur tepung terigu protein tinggi dan tepung terigu protein sedang. Aduk rata.

Tambahkan ragi instan. Tuangkan air. Diamkan hingga air terserap ke tepung. Uleni hingga rata. Jika perlu, tambahkan air sediki-sedikit menggunakan sendok.

Tambakan kentang halus, minyak sayur dan garam. Uleni hingga kalis. Tutup mangkuk adonan dengan menggunakan serbet basah dan diamkan hingga mengembang 2x lipat, sekitar 1-1.5 jam.

Jika telah mengembang, kempiskan dan uleni lagi sebentar, sekitar 2 menit. Lalu tutup kembali dengan serbet basah dan diamkan lagi 40menit hingga mengembang kembali. Kempiskan adonan, bagi menjadi 8 bagian. Tata masing-masing bagian ke dalam loyang loaf. Satu loyang loaf terdiri dari 4 bagian. Diamkan kembali selama 1.5 jam.

Sementara itu, panaskan oven di 200'C. Panggang adonan selama 10 menit, lalu turunkan suhu oven ke 190'C. Panggang sekitar 40 menit atau sampai bagian luar terlihat sudah mengering. Keluarkan dari oven dan dinginkan.

Kamis, 10 Januari 2013

TAHU MANGKUK GORENG

Sudah beberapa hari ini, Aisha sedang BAB terus karena alerginya kambuh. Padahal kayaknya sudah ketat sekali dietnya, tapi ternyata masih kecolongan juga... he... he... Ya sudah, tidak apa-apa, sabar saja... namanya juga ujian... kata dokter, sementara dihindari dulu sayur-sayurannya... woke lah... Langsung deh, mami beli tahu. Tapi, mau diapain ini tahu, masa digoreng begitu lagi? Ya ga dong... tahunya dihancurin, ditambahkan irisan daging ungkep (kebetulan kemarin baru bikin untuk stok di kulkas), garam dan daun bawang. Campur deh semua. Trus cetak ke dalam cetakan mangkuk kecil-kecil. Kukus. Sesudah matang, goreng deh... Tara... Jadilah tahu dengan wujud yang berbeda...

Sabtu, 05 Januari 2013

CUPCAKE COKELAT FONDAN

Hari ini, beberapa sepupu Aisha main ke rumah. Rencananya mau buat cupcake yang dihias fondant. Kebetulan maminya Aisha punya stok fondant dan pewarna juga. Wokelah kalo begitu... kita buat cupcake-nya dulu yuk...

Untuk cupcake-nya, diadaptasi dari Chocolate Cake Joy of Baking. Resepnya sederhana, tanpa telur, tanpa susu, cocok untuk anak vegan. 


CHOCOLATE CAKE
sumber: Joy of Baking

Bahan:

1 1/2cup (195gr) tepung terigu serbaguna (Segitiga Biru)
1cup (200gr) gula pasir
1/4cup (25gr) cokelat bubuk, ayak
1sdt baking powder
1sdt baking soda
1/4sdt garam
1/3cup (75gr) unsulted butter, cairkan --> saya menggunakan margarine
1cup (240ml) air hangat
1sdm perasan jeruk lemon atau cuka apel --> saya menggunakan perasan jeruk lemon
1sdt ekstrak vanilla

Cara membuat:

Panaskan oven di 350'F (177' C).
Aduk rata tepung, gula, cokelat bubuk, baking powder, baking soda dan garam.
Tambahkan butter cair, air, perasan jeruk lemon dan ekstrak vanilla.
Campur rata dengan menggunakan whisk.

Tuang adonan ke cetakan muffin, penuhkan sampai sekitar 3/4-nya saja. Panggang kurang lebih 20 menit. Keluarkan dari oven dan tempatkan di rak kawat hingga dingin.



Nah, setelah cupcake jadi, mulailah bekerja dengan fondant-nya. Pewarna yang dipilih adalah hijau, biru dan pink. Jangan lupa, gunakan sedikit saja ya, yaitu 1-2 tetes saja, karena penggunaan pewarna sebenarnya kurang baik juga bagi anak-anak. Untuk mempersingkat waktu, fondant-fondant tersebut langsung dicetak bentuk kupu-kupu, bunga dan daun. Aisha dan sepupunya cuma tinggal mendekorasi sajah...

Itu di atas adalah cupcake yang sudah jadi, dibuat oleh sepupunya Aisha. Bagus kaaaaannnn... Nah, kalau yang ini, sudah pasti hasil dekorasi Aisha... Bagus!!! (Pak Tino Sidin mode-on).


Cuma sayangnya, Aisha tidak bisa makan, karena mengandung pewarna dan juga cokelat. Ihik... ihik... jadi Aisha buat ini untuk ayahnya saja... Waduuuh, senengnya ayah makan cupcake yang dihias oleh anaknya....